BERITABORNEO.CO.ID Pontianak-Dalam Debat Publik Perdana Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Pontianak yang diselenggarakan oleh KPU Pontianak pada Rabu, 06-November-2024 bertempat di Hotel Aston Pontianak, pengembangan simpul ekonomi menjadi pembuka tema debat.
Untuk meningkatkan ekonomi di Kota Pontianak memerlukan berbagai aspek pendukung melalui ide dan gagasan. Para pasangan calon pun mengemukakan solusi untuk kemajuan ekonomi Kota Pontianak ke depan.
Bahasan, pasangan Calon Wakil Walikota dari nomor 01 mengatakan, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Kota Pontianak adalah dengan meningkatkan investasi dan mempopulerkan produk-produk lokal serta mempermudah perizinan.
“Untuk sektor penguatan, ada dua hal yang perlu dilakukan: Pertama, kita buat investor merasa aman dan nyaman. Kedua, mengembangkan sekaligus mengenalkan hasil prodak lokal untuk menarik mereka berinvestasi di sini. Maka insyaallah, wajah Kota Pontianak ke depan akan berubah.” Papar Bahasan.
Sementara itu, Harti Hartijah, pasangan calon Wakil Walikota Pontianak 02 mengatakan bahwa, menarik Investor diperlukan strategi-strategi khusus yang tidak cukup hanya mengandalkan produk lokal, tetapi juga perlunya pengembangan budaya lokal agar mengundang daya tarik. Jika terpilih nanti, janjinya, ia akan membuat agenda budaya lokal untuk menarik perhatian investor luar.
“Investor hadirkan ke Pontianak, pasti. Namun harus ada ketertarikan untuk mereka berinvestasi. Semisal pengembangan tentang kebudayaan, wisata, UMKM, pelatihan yang menarik, jika itu berjalan maka mereka tidak segan untuk berinvestasi di Kota kita ke depannya.” Ujar Harti.
Paparan dari kedua kandidat debat disambut antusias serta sorak meriah oleh para pendukung masing-masing Paslon yang hadir. Semoga ide dan gagasan para pasangan yang diusung konstituennya ke depan dapat menjadi solutif demi kemajuan ekonomi Kota Pontianak serta kesejahteraan masyarakat.